Cara Menggunakan Gas Chromatography – Halo labs, gimana kabar anda hari ini? Semoga sehat selalu ya! Artikel “Cara Menggunakan Gas Chromatography” ini merupakan potongan artikel utama tentang instrument Gas Chromatography. Penulis menyarankan pembaca untuk membaca artikel tentang Pengertian GC(Gas Chromatography), Fungsi Gas Chromatography atau membaca artikel versi lengkap pada link berikut : Gas Chromatography. Untuk para pembaca yang lebih ahli atau sering menggunakan alat ini, tolong bantu saran di kolom komentar ya.
Oke kita lanjutkan pokok pembahasan di point ke empat tentang cara menggunakan gas chromatography. Sebelumnya penulis ingatkan kembali, tulisan ini bisa dijadikan bahan bacaan saja. Karena pada kenyataannya cara menggunakan instrument gas chromatography berbeda-beda sesuai dengan merk dan jenis instrument yang dimiliki. Pastikan untuk membaca manual book atau buku panduan penggunaan sebelum menggunakan. Terutama ketika anda menggunakan instrument untuk pertama kali.
By the way, ada kabar gembira jika diantara anda para pembaca ada yang perlu membeli instrument GC namun khawatir kesulitan atau bingung memahami penggunaan alat. PT. Andaru Persada Mandiri sebagai distributor alat laboratorium memberikan solusi lengkap laboratorium. Artinya sebelum membeli instrument, anda akan diberikan rekomendasi produk yang tepat, kualitas terbaik, harga termurah. Setelah membeli instrument akan diinstal oleh tim teknisi dan diberikan training penggunaan alat. Bagaimana, solusi lengkap ya? Bahkan kami memiliki tim teknisi yang bisa memberikan pengecekan dan perbaikan alat ketika sewaktu-watktu terdapat trouble. Untuk mendapatkan penawaran silahkan menghubungi kontak kami via WhatsApp : +6287777277740 atau Telepon (0251) 7504679 ke office kami. Link produk kami sertakan disini : Jual Gas Chromatography
Tahapan cara menggunakan gas chromatography
Berikut ini adalah tahapan cara menggunakan gas chromatography secara umum :
- Pastikan anda telah mengetahui atau membaca jurnal gas chromatography yang berhubungan dengan aplikasi analisa anda saat ini. point ini dikhususkan untuk mahasiswa ya, jika memang anda sudah ahli dan sering menggunakan alat ini anda bisa melewati point ini.
- Lakukan proses preparasi sample di awal jika memang dirasa membutuhkan waktu yang cukup lama. Jika memang dirasa preparasi samplenya sebentar bisa dilakukan bersamaan dengan persiapan instrument.
- Nyalakan UPS untuk antisipasi daya listrik turun atau mati ketika instrument sedang digunakan.
- Nyalakan komputer atau PC yang sebelumnya sudah dikonfigurasi untuk instrument gas chromatography.
- Buka katup gas atau flow controller pada instrument ini, untuk memastikan gas carrier bisa mengalir.
- Nyalakan instrument gas chromatography, biasanya terdapat switch di bagian kiri atau belakang. Tunggu hingga instrument menginisiasi komponen, pada beberapa instrument terdapat fitur self testing sekitar beberapa menit.
- Beralih fokus ke komputer, buka aplikasi instrument, pastikan komputer dan instrument terhubung dan bisa berkomunikasi.
- Setting instrument untuk melakukan conditioning, proses ini biasanya akan mengatur suhu kolom pada rentan tertentu. Tunggu 20-30 menit sesuai dengan masing-masing merk instrument. Atau pada kasus tertentu terdapat informasi bahwa instrument sudah dalam kondisi ready.
- Disisi lain jika anda belum menyiapkan sample, bisa dilakukan saat ini. Sambil menunggu instrument ready.
- Pada bagian aplikasi, setting identitas sample yang akan di analisa lengkap dengan informasi penting lainnya, seperti :
- nama user
- tanggal
- methode
- nama sample
- senyawa pada sample
- running time
- holding time
- retension time, dan lainnya.
- Jika dirasa semua persiapan untuk analisa sudah sesuai, tinggal running methode instrument dan injeksikan sample.
- Tunggu hingga proses selesai dan menampilkan hasil pada layar komputer.
Artikel GC versi lengkap tersedia : Gas Chromatography
Tambahan penjelasan penggunaan gas chromatography
Proses menginjeksi sample bisa dilakukan dengan manual atau dengan auto sampler. Jika anda menggunakan injeksi manual, maka terdapat syringe(bentuknya seperti suntikan kecil) yang anda butuhkan untuk menginjeksi sample dalam jumlah yang sangat sedikit. Kapastitasnya mungkin sekitar 10mikro liter. Jika anda menggunakan auto sampler, proses injeksi sample bisa menggunakan program yang dilakukan via aplikasi. Detail teknisnya mungkin bisa ditanyakan kepada tim aplikasi atau tim teknisi.
Waktu tunggu hingga proses berakhir berbeda-beda, tergantung sample dan senyawa yang akan di analisa. Misalnya, untuk uji senyawa a pada sample membutuhkan waktu selama 10 menit, senyawa b selama 15 menit dan senyawa c selama 20 menit. Ini artinya semakin banyak senyawa pada suatu sample, akan semakin banyak data pic pada chromatogram. Jika di awal tadi sudah menemukan istilah running time, istilah tersebut mengacu pada setting lama waktu proses analisa ada disitu. Lalu bagaimana dengan holding time? Holding time merupakan waktu tunggu, sederhananya method atau algoritma akan menahan pada selang waktu pada suhu yang telah ditentukan. Point holding time ini agak sulit dijelaskan dengan kata-kata, seolah hanya tinggal trrrrreeeeeeettttt gitu aja, tapi mesti sekalian di gambarkan. nanti lihat gambar saja ya.
Point selanjutnya mengenai retention time atau waktu retensi. Retention time adalah akumulasi waktu yang dihabiskan oleh suatu senyawa pada kolom setelah diinjeksikan. Misalnya suatu sampel mengandung beberapa senyawa, setiap senyawa dalam sampel tersebut akan menghabiskan waktu yang berbeda pada kolom sesuai dengan komposisi kimianya. Waktu retensi biasanya dikutip dalam satuan detik atau menit.
Semoga pembahasan mengenai cara menggunakan gas chromatography ini bisa memberikan informasi kepada anda. Pastikan untuk membaca juga artikel prinsip kerja gas chromatography Sekian dan tentu saja, terima kasih.