Particle Size Analyzer – Pengertian dan Fungsinya

Particle Size Analyzer adalah suatu instrumen yang digunakan untuk mengukur suatu ukuran partikel dalam sampel. Alat particle size analyzer bekerja dengan metode Dynamic Lights Scattering (DLS) dengan panjang gelombang maksimum 633 nm. Pada artikel kali ini PT. Andaru Persada Mandiri sebagai Distributor Alat Laboratorium akan membahas tentang Particle Size Analyzer. Supaya pembahasan artikel ini lebih mudah dipahami oleh banyak orang, kita akan membahas beberapa point penting seperti pengertian particle size analyzer, fungsi particle size analyzer, prinsip kerja particle size analyzer, jenis particle size analyzer, cara menggunakan particle size analyzer, spesifikasi particle size analyzer, harga particle size analyzer, dan tempat jual particle size analyzer.

PT. Andaru Persada Mandiri adalah distributor alat laboratorium yang memiliki produk particle size analyzer ideal untuk laboratorium anda. Bagi anda yang membutuhkan alat particle size analyzer bisa menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. Link produk Particle size analyzer tersedia pada tautan : Particle Size Analyzer Partica LA-960jual-alat-laboratorium-kontak-whatsapp-apm

ilustrasi gambar particle size analyzer

Baca juga : Daftar Alat Laboratorium Beserta Fungsinya

Beberapa dari anda mungkin banyak yang belum tau tentang alat pasrticle size analyzer. Sebenarnya ini alat apa sih ??? Supaya lebih jelas, kita simak artikel dibawah ini ya…

Pengertian Particle Size Analyzer

ilustrasi gambar particle size analyzer

Apa itu particle size analyzer ? Sesuai dengan namanya, particle size analyzer atau PSA adalah instrumen atau alat laboratorium yang digunakan untuk mengetahui ukuran nanopartikel yang terdapat dalam sampel. Oh iya, alat particle size analyzer ini menggunakan teknik Non-Invasive Back Scatter (NIBS), disertai dengan sumber laser dari HeNe 4 mW dengan panjang gelombang maksimum 633 nm. Awalnya sampel yang digunakan dalam bentuk cairan dan serbuk dengan ukuran nm yang di dispersikan ke dalam media cair. Nanti nya, anda akan memperoleh hasil berupa kurva dari ukuran partikel nya.

Pengertian Nanopartikel

ilustrasi gambar Nanopartikel

Nanopartikel dikenal sebagai “partikulat”. Partikulat itu sendiri merupakan bentuk yang diciptakan dari sampel padat hingga cair dengan ukuran yang sangat kecil. Nah, nanopartikel ini adalah hasil dari partikulat yang menjadi partikel kecil dengan ukuran mulai dari 10 nm hingga 1000 nm. Bahan nanopartikel ini sudah banyak digunakan oleh para peneliti guys. Karena, bahan nanopartikel memiliki kekuatan mekanik yang berbeda, kestabilan termal, katalitik dan magnetik. Oh iya, nanopasrtikel ukurannya sangat kecil sehingga memiliki nilai perbandingan antara volume dengan luas permukaan yng lebih besar dibandingan dengan partikel berukuran besar.

Lalu, apa fungsi dari particle size analyzer ?

Fungsi Particle Size Analyzer

ilustrasi gambar Fungsi Particle Size Analyzer

Seperti pada pembahasan diatas, particle size analyzer digunakan untuk mengukur ukuran partikel pada suatu sampel. Di laboratorium, alat pasrticle size analyzer (PSA) sering digunakan pada jenis sampel padat, emulsi, aerosol dan suspensi. Banyaknya industri, mulai dari makanan dan minuman, hingga obat-obatan, cat, pelapis dan formulasi kimia khusus lainnya, serta komposit, memanfaatkan instrumen PSA ini.

Ternyata, alat ini juga banyak  digunakan di ruang kontrol kualitas untuk menentukan apakah suatu produk memenuhi standar tertentu. Tergantung pada ukuran partikel yang bersangkutan, ada beberapa teknik yang dapat digunakan, seperti Static Light Scattering (SLS), Dynamic Light Scattering (DLS), Dynamic Image Analysis (DIA), dan  saringan. Pilihan metode seringkali tergantung pada jenis partikel yang dianalisis dan ukuran sampel (dalam hal volume sampel). Berikut ini beberapa contoh penggunaan particle size analyzer atau PSA di berbagai bidang :

1). Penggunaan Particle Size Analyzer di Bidang Farmasi

Pengukuran ukuran partikel sangat penting dilakukan untuk memastikan ketersediaan produk hayati, efektifitas, dan umur simpan karena ukuran partikel mempengaruhi luas permukaan dan porositas. Saat mengembangkan obat farmasi yang baru, analisis ukuran partikel adalah salah satu parameter terpenting untuk dinilai. Ukuran partikel terapeutik secara langsung dapat mempengaruhi proses penyerapan, bioavailabilitas, keseragaman, pembubaran, dan kemampuan mengalir. Semua faktor ini mempengaruhi efektivitas produk.

Oleh karena itu, penting untuk dinilai selama pengembangan terapeutik serta kontrol kualitas selama pembuatan. Secara umum, alat particle size analyzer berperan penting untuk mengukur partikel suatu sampel yang padat hingga terdispersi menjadi cair. Beberapa sampel seperti aerosol, suspensi dan emulsi memiliki ukuran partikel yang berbeda beda. Pengukuran partikel menjadi salah satu upaya yang dilakukan untuk mengetahui karakteristik serta kualitas dari suatu sediaan yang di uji.

2). Penggunaan Particle Size Analyzer di Bidang Pertanian

Di dalam bidang pertanian, ada sebuah penelitian yang berhubungan dengan gradasi tanah. Perlu diketahui, gradasi tanah dapat mempengaruhi kemampuan menahan air dan unsur hara serta drainase. Untuk tanah berbasis pasir, ukuran partikel dapat menjadi karakteristik dominan yang mempengaruhi kinerja tanah. Penggunaan particle size analyzer di industri pertanian dangatlah penting karena untuk mendeteksi bahan yang tidak diinginkan. Bagaimana jika tidak dideteksi dengan alat PSA ?? Maka, produk yang telah dibuat akan tercemar oleh bahan tersebut.

3). Penggunaan Particle Size Analyzer di Pertambangan

Pengukuran bahan yang diproses dalam suatu operasi itu sangat penting guys. Jika terdapat material yang sangat besar sata diangkut, akan menyebabkan kerusakan pada alat serta memperlambat produksi nya. Nah, penggunaan particle size analyzer sangat membantu efektifitas alat untuk menghancurkan material.

4). Penggunaan Particle Size Analyzer di Kehutanan

Dalam bidang kehutanan, penelitiannya berhubungan dengan kayu yang diperoleh dari hutan. Nah, partikel kayu yang digunakan untuk membuat berbagai jenis produk mengandalkan alat particle size analyzer supaya mempertahankan standar kualitas yang tinggi. Dengan demikian, perusahaan akan lebih hemat dan menjadi lebih produktif.

5). Penggunaan Particle Size Analyzer di Industri Makanan dan Minuman

Analisis ukuran partikel digunakan untuk kontrol kualitas dan pengembangan produk dari banyak makanan, seperti kopi, coklat, mayones, susu, gula, dan tepung. Penyimpanan dan stabilitas makanan sangat bergantung pada ukuran partikel. Produk makanan bubuk, seperti tepung, dapat mengalami proses penggumpalan, sedangkan bentuk emulsi seperti susu, dapat memiliki masalah stabilitas karena ketidak teraturan ukuran partikel. Sifat organoleptik makanan, seperti yang mempengaruhi tekstur dan rasa di mulut juga sangat bergantung pada ukuran partikel. Lidah manusia dapat mendeteksi partikel kecil dengan diameter hanya beberapa mikron. Oleh karena itu, menyesuaikan ukuran partikel dapat berdampak signifikan pada pengalaman mengonsumsi produk makanan akhir.

Minuman berbasis emulsi juga dipengaruhi oleh ukuran partikel. Rasa dan warna nya dapat dikontrol dengan menyesuaikan faktor ini. Cairan seperti cream liqueur dan emulsi yang memiliki rasa dapat dikarakterisasi berdasarkan ukuran partikel, yang dapat dioptimalkan untuk menentukan umur simpan produk dan kemungkinan produk akan mengembangkan kristal gula, yang dapat memengaruhi kualitas produk.

6). Penggunaan Particle Size Analyzer di Bidang Biologi

Ternyata, alat particle size analyzer digunakan untuk mengukur agregasi suatu protein pada sampel. Apa itu agregasi ?? Agregasi adalah suatu pengujian yang dapat menggabungkan atau mengumpulkan beberapa partikel sampel yang terpisah.

7). Penggunaan Particle Size Analyzer di industri Cat

Sifat massal cat  dipengaruhi oleh ukuran partikel. Selain itu, sifat optik dari cat atau pelapis, seperti yang menentukan hasil akhir produk, termasuk opacity, kekuatan pewarnaan, undertone, penampilan gloss/film, dan ketahanan cuaca, juga dipengaruhi oleh ukuran partikel. Hal ini membuat analisis ukuran partikel penting untuk memastikan kualitas produk dalam industri cat dan pelapis. Tanpa menggunakan particle size ini, produsen tidak akan yakin bahwa produk jadi memenuhi persyaratan konsumen dalam hal penyelesaian dan penanganan produk.

8). Penggunaan Particle Size Analyzer Dalam Aerosol

Analisis ukuran partikel sangat penting saat memproduksi aerosol. Contohnya adalah pembuatan inhaler medis. Untuk memastikan keamanan dan efektifitas produk ini, yang didasarkan pada dispersi partikel aerosol, analisis ukuran partikel dilakukan untuk menentukan bahwa produk tersebut aman untuk penggunaan klinis.

Baca juga : Konsultan Alat Laboratorium

Bagaimana prinsip kerja particle size analyzer ?

ilustrasi gambar prinsip kerja particle size analyzer

Pada proses kerjanya, cahaya yang muncul dari alat PSA akan dihamburkan oleh partikel di dalam sampel. Cahaya yang dihamburkan akan berbanding terbalik dengan ukuran pasrtikel tersebut. Selain itu, alat PSA memanfaatkan sumber cahaya dan setektor dari tabung photo multiplier dan forodioda. Dari hamburan cahaya tersebut akan menghasilkan sinyal analog yang akan diubah menjadi sinyal digital kemudian diolah menjadi hasil deret hitung. Jadi, dapat disimpulkan bahwa alat particle size analyzer ini bekerja berdasarkan hamburan cahaya pada suatu partikel sampel. Adapun beberapa analisa yang dilakukan pada pengujian ukuran partikel menggunakan PSA, yaitu :

  • Menganalisa ukuran partikel
  • menganalisa nilai zeta potensial
  • Pengukuran tegangan permukaan
  • Mengukur ukuran partikel tegangan permukaan dari densitas sampel.

Pasti beberapa dari anda juga ada yang befikir apakah alat untuk mengukur partikel sampel hanya particle size analyzer ??

Nyatanya tidak guys.. Ada dua alat lainnya yang juga mampu untuk mengukur partikel sampel, yaitu : Scanning Electron Microscopi (SEM) dan Brunauer Emmet Teller (BET).

Scanning Electron Microscopi (SEM)

ilustrasi gambar Scanning Electron Microscopi (SEM)

Alat Scanning Electron Microscopi (SEM) adalah instrumen yang digunakan untuk mengukur nanopartikel dengan bantuan berkas elektron untuk melihat permukaan bendanya.

Brunauer Emmet Teller (BET)

ilustrasi gambar Brunauer Emmet Teller (BET)

Sedangkan, Brunauer Emmet Teller (BET) adalah suatu instrumen yang dapat mengetahui adsorpsi molekul pada gas yang begantung dari luas nya permukaan zat padat. Luas permukaan tersebut akan memberikan informasi yang dapat digunakan untuk menentukan ukuran partikel.  Namun, kedua alat tersebut sudah jarang digunakan guys. Karena penggunaannya dapat merusak bahan atau material sehingga bahan tersebut tidak bisa digunakan berulang kali.

Jenis Particle Size Analyzer

Sobat sudah tau belum ?? Particle size analyzer ini terdiri dari dua jenis lho… Ada dynamic light analyzer dan laser diffraction analyzer. Bagaimana perbedaan dari dua jenis alat tersebut ???

Dynamic Light Analyzer

ilustrasi gambar Dynamic Light Analyzer

Yang pertama ada dynamic light analyzer merupakan salah satu jenis alat particle size analyzer yang mampu mengukur partikel di dalam larutan dengan rentang 0,6 nm hingga 6 μm. Dynamic light analyzer juga dikenal sebagai spektroskopi korelasi foton atau hamburan cahaya kuasi-elastis yang artinya alat untuk mengukur gerakan Brown makromolekul dalam larutan yang muncul karena reaksi dari molekul pelarut serta menghubungkan gerakan ini dengan ukuran partikel.

Laser Diffraction Analyzer

ilustrasi gambar Laser Diffraction Analyzer

Berbeda dengan dynamic light analyzer, jenis laser diffraction ini dapat mengukur partikel dengan rentang 10 nm hingga 3 μm. Ukuran partikel dihitung dengan mengukur sudut cahaya yang dihamburkan oleh partikel saat melewati sinar laser. Selain itu, laser diffraction analyzer juga digunakan dalam banyak aplikasi, termasuk manufaktur, kontrol kualitas, dan pengembangan produk.

Bagian Particle Size Analyzer

Setiap alat atau instrumen laboratorium pasti memiliki bagian bagian yang berperan penting pada pengoperasian nya. Seperti pada alat particle size analyzer, terdapat beberapa bagian penting seperti standard chute, v type chute, coated chute dan vacuum sampler. Apa saja fungsi dari masing masing bagian tersebut ??

Standard Chute

V Type Chute

Coated Chute

Vacuum Sampler

Bagaimana cara menggunakan particle size analyzer ?

ilustrasi gambar cara menggunakan particle size analyzer

Ini dia point yang ditunggu tunggu. Alat particle size analyzer memang hanya digunakan untuk pengujian tertentu saja. Oleh karena itu, masih banyak orang yang belum mengerti tentang cara menggunakan nya. Berikut ini adalah langkah langkah atau cara menggunakan particle size analyzer dengan baik dan benar.

Preparasi Larutan Standar

Penggunaan particle size analyzer ini menggunakan larutan standar seperti spektrofotometer.

  1. Anda harus membuat larutan standarnya dulu. Biasanya, anda akan membuat larutan standar dalam 3 pengenceran yaitu 20 kali, 200 kali dan 2000 kali.
  2. Masukkan larutan baku standar ke dalam vial bersih sebanyak 4 tetes, lalu encerkan dengan 4 mL aquabidest.
  3. Setelah itu, buat larutan standar 200 kali pengenceran dari larutan standar 20 kali .
  4. Selanjutnya dibuat larutan standar 2000 kali pengenceran dari larutan standar 200 kali.

Pengujian Ukuran Partikel Secara Otomatis

  1. Panaskan particle size analyzer sebelum digunakan selama 20 menit.
  2. Hubungkan perangkat komputer hingga tersambung dengan instrumen.
  3. Larutan standar 20 kali dikocok menggunakan vortex mixer selama 1 menit.
  4. Masukkan ke dalam kuvet hingga terisi penuh, kemudian masukkan kuvet ke dalam alat, lalu tutup cover sensornya.
  5. Atur suhu 25 °C dengan menekan Temperature pada panel display. Secara otomatis alat akan mengukur besar nya ukuran partikel sebanyak enam kali pengukuran.
  6. Lakukan pengukuran yang sama pada sampel 200 dan 2000 kali pengenceran.
  7. Hasil nya akan keluar di panel display membentuk grafik.

 

Pengujian Ukuran Partikel Secara Manual

  1. Kocok larutan standar 20 kali menggunakan vortex mixer selama 1 menit.
  2. Masukkan larutan tersebut ke dalam cuvet hingga terisi penuh. Kemudian kuvet dimasukkan ke dalam alat.
  3. Atur suhu menjadi 25 °C dengan menekan “temperature” pada panel display.
  4. Kemudian tekan “Meas Panel” untuk mulai mengukur. Pengukuran ini hanya bisa dilakukan satu kali.
  5. Setelah selesai, keluarkan kuvet dan larutan standarnya tuang kembali ke dalam wadah.
  6. Lakukan pengukuran ini dengan larutan standar 200 kali dan 2000 kali pengenceran.
  7. Hasil grafik pada panel display akan muncul dalam bentuk sharp.

Dibawah ini adalah hasil pengamatan partikel dengan berbagai ukuran :

 

ilustrasi gambar pengamatan ukuran partikel

 

ilustrasi gambar pengamatan ukuran partikel

ilustrasi gambar pengamatan ukuran partikel

Mengapa harus particle size analyzer ???

ilustrasi gambar particle size analyzer

Setelah ditelusuri, ternyata ada beberapa hal yang menjadi alasan anda untuk memiliki alat particle size analyzer untuk mengukur suatu partikel, diantaranya :

  • Alat particle size analyzer mudah digunakan dan hasilnya sangat akurat dibandingkan dengan alat SEM dan BET.
  • Pengujiannya tidak akan merusak sampel sehingga dapat digunakan berulang kali.
  • Partikel sampel yang di ukur merupakan ukuran partikel tunggal sehingga hasilnya mudah didapat.
  • Hasil yang diperoleh dalam bentuk distribusi, sehingga mempermudah anda untuk mengamati kondisi sampel.
  • Pengukurannya bisa dilakukan pada rentang nanometer hingga 7 mikrometer.

Brand Particle Size Analyzer

Ada salah satu brand yang paling banyak direkomendasikan dalam pengembangan alat PSA yaitu “Horiba”. Particle size analyzer dari brand Horiba ini sudah banyak digunakan di beberapa tempat seperti kampus, lembaga penelitian hingga industri. Horiba merupakan brand yang mengembangkan alat particle size analyzer dengan berbagai tipe. Berikut ini adalah gambar particle size analyzer dari brand Horiba :

ilustrasi gambar particle size analyzer dari brand Horiba

Selain itu, ada juga beberapa brand lainnya yang ikut mengembangkan alat particle size analyzer (PSA), antara lain :

Retsch

Dibawah ini adalah alat particle size analyzer dari brand Retsch :

ilustrasi gambar particle size analyzer dari brand Retsch

Beckman Coulter

Dibawah ini adalah alat particle size analyzer dari brand Beckman Coulter :

ilustrasi gambar particle size analyzer dari brand Beckman Coulter

mrc

Dibawah ini adalah alat particle size analyzer dari brand mrc :

ilustrasi gambar particle size analyzer dari brand mrc

Winner

Dibawah ini adalah alat particle size analyzer dari brand Winner :

ilustrasi gambar particle size analyzer dari brand Winner

Fritsch

Dibawah ini adalah alat particle size analyzer dari brand Fritsch :

ilustrasi gambar particle size analyzer dari brand Fritsch

Spesifikasi Particle Size Analyzer

ilustrasi gambar Spesifikasi Particle Size Analyzer

Dibawah ini adalah spesifikasi alat particle size analyzer dari brand Horiba :

Measurement Method Mie Scattering Theory
Measurement Range 0.01 μm to 5000 μm
Measurement Time 1 minute from dispersion liquid filling to measurement and rinse.
Sampling System Required Sample Amount:Sample 10 mg to 5 g (Depends on sample material)
Dispersion Medium:Approx. 180 mL to 250 mL (Using Flow Cell)
Viscosity:Less than 10 mPa・s
Optical System Light Source:650 nm Laser Diode approx. 5.0 mW
405 nm Light Emitting Diode (LED) approx. 3.0 mW
Detectors:Silicon Photo Diode
Circulation System Ultrasonic Probe:Frequency 20 kHz 7-Level selections
Circulation Pump:15-Level selections
Agitator:15-Level selections
Flow/Fraction Cell:Tempax Glass
Power Supply 120 V AC ±10% or 230 V AC ±10%, 50/60 Hz ±1%
Power Consumption 300 VA
Operating Temperature 15 to 35℃ (59 to 95℉)
Operating Humidity Relative Humidity 85% or less (no condensation)
External Dimensions 705 x 565 x 500 mm (28 x 23 x 20 in)
(W x D x H:not including dimensions of projections)
Mass Approx 56 kg (123 lb)

Harga Particle Size Analyzer

Setiap brand mengembangkan particle size analyzer dengan berbagai jenis yang berbeda seperti spesifikasinya. Tentu saja, alat ini dijual dengan harga yang bervariasi. Setelah ditelusuri, alat PSA dijual mulai dari harga Rp. 100.000.000 hingga Rp. 2.000.000.000. Jika dilihat dari harganya pastinya menentukan kualitas guys. Harga yang lebih akan memiliki spesifikasi yang lengkap.

Tempat Jual Particle Size Analyzer

ilustrasi gambar Tempat Jual Particle Size Analyzer

Seperti alat laboratorium pada umumnya, alat particle size analyzer banyak dijual di berbagai tempat distributor alat laboratorium seperti PT. Andaru Persada Mandiri. Anda juga mencarinya via online di berbagai aplikasi marketplace seperti shopee, bukalapak dan tokopedia.

FAQ seputar alat particle size analyzer

Dibawah ini adalah kumpulan beberapa pertanyaan beserta jawaban nya mengenai particle size analyzer yang terpacu pada pembahasan diatas :

Apa itu particle size analyzer ?

particle size analyzer atau PSA adalah instrumen atau alat laboratorium yang digunakan untuk mengetahui ukuran nanopartikel yang terdapat dalam sampel.

Bagaimana penggunaan particle size analyzer di industri farmasi ?

Pengukuran ukuran partikel sangat penting dilakukan untuk memastikan ketersediaan produk hayati, efektifitas, dan umur simpan karena ukuran partikel mempengaruhi luas permukaan dan porositas. Saat mengembangkan obat farmasi yang baru, analisis ukuran partikel adalah salah satu parameter terpenting untuk dinilai. Ukuran partikel terapeutik secara langsung dapat mempengaruhi proses penyerapan, bioavailabilitas, keseragaman, pembubaran, dan kemampuan mengalir. Semua faktor ini mempengaruhi efektivitas produk.

Oleh karena itu, penting untuk dinilai selama pengembangan terapeutik serta kontrol kualitas selama pembuatan. Secara umum, alat particle size analyzer berperan penting untuk mengukur partikel suatu sampel yang padat hingga terdispersi menjadi cair. Beberapa sampel seperti aerosol, suspensi dan emulsi memiliki ukuran partikel yang berbeda beda. Pengukuran partikel menjadi salah satu upaya yang dilakukan untuk mengetahui karakteristik serta kualitas dari suatu sediaan yang di uji.

Bagaimana prinsip kerja particle size analyzer ?

Pada proses kerjanya, cahaya yang muncul dari alat PSA akan dihamburkan oleh partikel di dalam sampel. Cahaya yang dihamburkan akan berbanding terbalik dengan ukuran pasrtikel tersebut. Selain itu, alat PSA memanfaatkan sumber cahaya dan setektor dari tabung photomultiplier dan forodioda. Dari hamburan cahaya tersebut akan menghasilkan sinyal analog yang akan diubah menjadi sinyal digital kemudian akan diolah menjadi hasil deret hitung. Jadi, dapat disimpulkan bahwa alat particle size analyzer ini bekerja berdasarkan hamburan cahaya pada suatu partikel sampel.

Apa saja jenis particle size analyzer ?

  • dynamic light analyzer
  • laser diffraction analyzer.

Metode apa saja yang digunakan pada particle size analyzer ?

Static Light Scattering (SLS), Dynamic Light Scattering (DLS), Dynamic Image Analysis (DIA), dan  saringan.

Apa yang dimaksud dengan nanopartikel ?

Nanopartikel ini adalah hasil dari partikulat yang menjadi partikel kecil dengan ukuran mulai dari 10 nm hingga 1000 nm.

Bagaimana penggunaan particle size analyzer dalam aerosol ?

Analisis ukuran partikel sangat penting saat memproduksi aerosol. Contohnya adalah pembuatan inhaler medis. Untuk memastikan keamanan dan efektifitas produk ini, yang didasarkan pada dispersi partikel aerosol, analisis ukuran partikel dilakukan untuk menentukan bahwa produk tersebut aman untuk penggunaan klinis.

Apa yang dimaksud dengan Scanning Electron Microscopi (SEM) ?

Alat Scanning Electron Microscopi (SEM) adalah instrumen yang digunakan untuk mengukur nanopartikel dengan bantuan berkas elektron untuk melihat permukaan bendanya.

Bagaimana cara pengujian ukuran partikel secara otomatis ?

  1. Panaskan particle size analyzer sebelum digunakan selama 20 menit.
  2. Hubungkan perangkat komputer hingga tersambung dengan instrumen.
  3. Larutan standar 20 kali dikocok menggunakan vortex mixer selama 1 menit.
  4. Masukkan ke dalam kuvet hingga terisi penuh, kemudian masukkan kuvet ke dalam alat, lalu tutup cover sensorrnya.
  5. Atur suhu 25 C dengan menekan Temperature pada panel display. Secara otomatis alat akan mengukur besar nya ukuran partikel sebanyak enam kali pengukuran.
  6. Lakukan pengukuran yang sama pada sampel 200 dan 2000 kali pengenceran.
  7. Hasil nya akan keluar di panel display membentuk grafik.

Berapakah harga particle size analyzer tahun 2022 ?

Untuk tahun 2022, harga particle size analyzer dijual dengan harga mulai dari Rp. 100.000.000 hingga Rp. 200.000.000.000

Apa saja kelebihan dari alat particle size analyzer ?

  • Alat particle size analyzer mudah digunakan dan hasilnya sangat akurat dibandingkan dengan alat SEM dan BET.
  • Pengujiannya tidak akan merusak sampel sehingga dapat digunakan berulang kali.
  • Partikel sampel yang di ukur merupakan ukuran partikel tunggal sehingga hasilnya mudah didapat.
  • Hasil yang diperoleh dalam bentuk distribusi, sehingga mempermudah anda untuk mengamati kondisi sampel.
  • Pengukurannya bisa dilakukan pada rentang nanometer hingga 7 mikrometer.

Bagaimana spesifikasi dynamic light analyzer ?

dynamic light analyzer merupakan salah satu jenis alat particle size analyzer yang mampu mengukur partikel di dalam larutan dengan rentang 0,6 nm hingga 6 μm. Dynamic light analyzer juga dikenal sebagai spektroskopi korelasi foton atau hamburan cahaya kuasi-elastis yang artinya alat untuk mengukur gerakan Brown makromolekul dalam larutan yang muncul karena reaksi dari molekul pelarut serta menghubungkan gerakan ini dengan ukuran partikel.

Dimana kita bisa membeli alat particle size analyzer ?

Alat particle size analyzer banyak dijual di berbagai tempat distributor alat laboratorium seperti PT. Andaru Persada Mandiri. Anda juga mencarinya via online di berbagai aplikasi marketplace seperti shopee, bukalapak dan tokopedia.

Penulis : FR

Sebagai informasi tambahan, PT. Andaru Persada Mandiri adalah distributor alat laboratorium yang menyediakan solusi lengkap kebutuhan alat laboratorium. Bagi anda yang membutuhkan alat laboratorium bisa mengunjungi alamat googlemaps, menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. Link brand dan produk alat laboratorium tersedia pada tautan : List Brand Alat Laboratoriumjual-alat-laboratorium-kontak-whatsapp-apm

Demikian pembahasan tentang Particle Size Analyzer, yang berisi pengertian particle size analyzer, fungsi particle size analyzer, prinsip kerja particle size analyzer, jenis particle size analyzer, cara menggunakan particle size analyzer, spesifikasi particle size analyzer, harga particle size analyzer, dan tempat jual particle size analyzer. Jika berkenan silahkan mengisi kolom komentar, sekian dan terima kasih.

5 Comments

  1. Banyak sekali ya fungsi dari alatnya. Setelah baca ini jadi nambah wawasan banget… Makasih Andaru Persada Mandiri!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Konten dalam website ini memiliki hak cipta, verifikasi untuk izin penggunaan.
WhatsApp chat