Mengenal Moisture Balance – Pengertian dan Prinsip Kerjanya

Moisture Balance – Moisture balance adalah metode keseimbangan dengan cara mengukur kadar kelembapan menggunakan alat yang disebut sebagai moisture analyzer. Pada artikel kali ini, penulis akan membahas tentang Pengertian Moisture balance, Prinsip kerja Moisture Balance, Cara menggunakan Moisture Balance. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak artikel berikut.

PT. Andaru Persada Mandiri adalah distributor alat laboratorium yang memiliki produk moisture balance ideal untuk laboratorium anda. Bagi anda yang membutuhkan alat moisture balance bisa menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. 

Baca juga : Daftar Alat Laboratorium Beserta Fungsinya

Pengertian Moisture Balance

Moisture Balance adalah metode pengukuran kelembaban yang menggunakan prinsip pengukuran kelembaban gravimetrik, juga disebut sebagai thermogravimetri atau kehilangan pengeringan (LOD). Alat ini menggunakan salah satu metode paling tepat yang tersedia untuk penentuan kelembaban. Hal ini juga memberikan banyak fleksibilitas, karena pengukuran kelembaban gravimetrik tidak bergantung material.

Moisture balance memiliki fungsi yang sama dengan moisture analyzer. Yang membedakannya adalah, pada alat ini, pengujiannya tidak bergantung pada material yang digunakan dan dilakukan penimbangan sebelum dan setelah dipanaskan. Sedangkan, pada moisture analyzer pengujiaannya bergantung pada material yang digunakan agar proses nya berjalan dengan baik dengan proses selisih antara berat sebelum dan setelah dipanaskan ialah berat dari kelembaban sample tersebut.

Prinsip Kerja Moisture Balance

Prinsip kerjanya sama dengan moisture analyzer. Berdasarkan thermogravimetri atau Loss on Drying (LOD) dimana sampel dipanaskan pada suhu tertentu sehingga kandungan lembab yang ada di dalamnya akan menguap. Penguapan tersebut akan menyebabkan massa sampel berkurang sampai proses penguapan selesai yang ditandai dengan tidak adanya perubahan massa. Sumber panas yang dihasilkan oleh alat ini berasal dari lampu halogen, sehingga proses pemanasan pun dapat berlangsung dalam waktu yang relatif singkat.

Baca juga : Konsultan Alat Laboratorium

Cara Menggunakan Moisture Balance

1. Pasang semua bagian-bagian dari alat dan pastikan alat dalam keadaan bersih.
2. Letakkan alat pada bidang yang datar. Periksa gelembung pada waterpass, harus tepat berada ditengah lingkaran. Jika belum berada di tengah, maka dapat diatur dengan memutar pada bagian kaki pengatur tegak alat di bagian kanan dan kiri alat.
3. Hubungkan alat ke sumber arus listrik.
4. Biarkan alat selama ± 30 menit untuk warming up.
5. Tekan tombol ON pada alat, tunggu sampai layar menyala dan menampilkan beranda sebagai tampilan awal.
6. Pastikan alat sudah dikalibrasi terlebih dahulu.
7. Setelah alat siap dioperasikan, lalu atur waktu, suhu, dan mode pemanasan yang diperlukan dengan menekan “Method Library” pada layar. Setelah diatur lalu tekan Load.
8. Lalu buka penutup pada alat dan bersihkan pan sample.
9. Letakkan pegangan tempat sampel (pan sample handler) pada rak sampel dari alat.
10. Tutup kembali penutup pada alat dan ditekan tombol “TARE” pada alat untuk mengnolkan.
11. Buka penutup pada alat dan masukkan sampel yang akan diukur kadar airnya ke dalam wadah/pan tempat sampel. Kemudian tutup kembali dan tekan tombol “START”.
12. Pengujian akan berhenti otomatis sesuai waktu uji yang telah diatur.
13. Kemudian pada layar akan menunjukkan kurva, nama metode, suhu/waktu, suhu aktual, durasi waktu uji dan kelembaban. Hasil dapat disimpan dengan menekan tombol “SAVE” atau memasukannya ke dalam flashdisk.
14. Setelah pengujian selesai, sampel dapat dikeluarkan dari alat dan pan dibersihkan kembali.

Sebagai informasi tambahan, PT. Andaru Persada Mandiri adalah distributor alat laboratorium yang menyediakan solusi lengkap kebutuhan alat laboratorium. Bagi anda yang membutuhkan alat laboratorium bisa mengunjungi alamat googlemaps, menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. Link brand dan produk alat laboratorium tersedia pada tautan : List Brand Alat Laboratorium

Sumber: anm

Baik, kalau begitu sekian dulu pembahasan mengenai “Mengenal Moisture Balance – Pengertian dan Prinsip Kerjanya”. Semoga informasi ini bermanfaat. Jika diantara sobat ada yang memiliki saran, silahkan isi di kolom komentar ya.