Tahapan PCR Yang Perlu Diketahui Mahasiswa

Tahapan PCR Yang Perlu Diketahui Mahasiswa – Halo sobat laborians, kalian tentu sudah mengenal alat PCR yang satu ini bukan? Yap, PCR merupakan alat yang kini banyak digunakan pada covid solution. Tapi, sudah tahukah kalian mengenai tahapan kerja PCR tersebut? Untuk mengetahui jawabannya, yuk kita simak ulasannya berikut ini.

tahapan-pcr-apm

PCR dan Kegunaannya

PCR memiliki kepanjangan Poly Chain Reaction. Pasti kalian sudah banyak yang mengenalinya bukan? Jika belum mengenali atau belum paham betul, silakan bisa kunjungi artikel “PCR – Pengertian, Fungsi, Tahapan“, dalam artikel tersebut cukup lengkap. Alat PCR  saat ini masih banyak dibutuhkan. Untuk daya alat pun, PCR biasanya dipengaruhi komponen elektronik pada alat tersebut. Sehingga,  kisaran daya listrik yang dibutuhkan alat PCR tergantung jenis, biasanya 400 watt atau 600 watt.

PCR ini semakin dikenal fungsinya sejak adanya pandemi virus covid-19 yang menimpa seluruh penjuru negeri. Lalu, seperti apa prinsip dasar dari alat PCR ini? Mari kita lanjut ke pembahasan selanjutnya.

Tahapan PCR Yang Perlu Diketahui

Tahapan PCR ini membutuhkan sebuah Enzim DNA polymerase yang bertugas untuk membuat kopian strand DNA baru dengan menggunakan stand DNA yang sudah ada. Sederhananya, prinsip kerja PCR ini adalah dengan melakukan pengulangan siklus untuk melipat gandakan DNA. Pada prosesnya, ada 3 tahapan PCR yang perlu diketahui mahasiswa, diantaranya:

  • Denaturation atau denaturasi
  • Annealing
  • Elongation atau elongasi

Penjelasan 3 tahapan proses diatas akan dibahas pada sub tahapan proses PCR berikut ini:

1. Denaturasi

Denaturasi sering juga disebut tahap peleburan atau melting. Tahapan ini berlangsung pada kisaran suhu 94 hingga 96 °C. Umumnya tahapan ini dilakukan agak lama untuk memastikan semua berkas DNA terpisah. Pemisahan ini menyebabkan DNA tidak stabil dan siap menjadi patokan bagi primer untuk menempel.

2. Annealing

Yang kedua, ada tahap annealing. Tahap annealing atau penempelan berada setelah proses denaturasi. Tahap ini dilakukan pada suhu sekitar 45 hingga 60 °C.  Yang perlu diingat, suhu yang tidak sesuai menyebabkan gagalnya penempelan primer atau primer menempel di sembarang tempat. Durasi ini berlangsung 1–2 menit.

3. Elongasi

Ketiga ada Elongasi. Elongasi atau pemanjangan atau dikenal juga dengan istilah extension. Proses ini biasanya berada pada suhu di kisaran 76 °C. Proses ini terjadi setelah tahap annealing atau penempelan.

Baca Juga : Harga Alat PCR Termurah 300 Jutaan

Nah, jika kalian ingin mengetahui dan membutuhkan alat PCR untuk berbagai pemeriksaan seperti identifikasi bakteri, infeksi penyakit hingga virus covid-19, PT. Andaru Persada Mandiri sebagai salah satu distributor alat laboratorium menyediakan alat pcr tersebut sobat. Untuk informasi lebih lanjut kalian bisa hubungi WhatsApp : +6287777277740 atau Telp : (0251) 7504679. Link alamat penulis sertakan di googlemaps.

Ditulis Oleh : DNA

Sampai disini dulu artikel mengenai ” Tahapan PCR Yang Perlu Diketahui Mahasiswa “. Jika kalian sudah pernah melakukan pemeriksaan dengan alat pcr, bagikan juga pengalamannya dengan mengisi kolom komentar ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, semangat terus sobat laborians!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Konten dalam website ini memiliki hak cipta, verifikasi untuk izin penggunaan.
WhatsApp chat