Friability Tester adalah suatu alat atau instrumen laboratorium yang digunakan untuk menguji daya tahan tablet berupa ketahanannya terhadap gesekan dan pergerakan yang dapat menimbulkan kerapuhan. Friability tester termasuk ke dalam salah satu alat yang penting untuk mengamati sifat fisik sediaan obat
PT. Andaru Persada Mandiri sebagai distributor alat laboratorium menjual Friability Tester dengan berbagai jenis. Untuk informasi lebih lengkap, anda bisa menghubungi customer service kami via whatsapp 087777277740, telepon (0251) 7504679 atau berkunjung ke kantor langsung. Link produk Friability Tester kami sertakan disini: Friability Tester
Baca juga : Daftar Alat Laboratorium Beserta Fungsinya
Pengertian Friability Tester
Anda pernah dengar tentang kerapuhan tablet ? atau sediaan tablet yang rusak karena adanya pergerakan atau gesekan. Nah, friability tester ini adalah alat laboratorium yang digunakan untuk mengetahui ketahanan tablet dengan mengamati kerapuhan dari sediaan tersebut. Oh iya, friability tester ini juga disebut sebagai “alat uji keregasan tablet”. Selain itu, alat atau intrumen laboratorium friability tester ini sangat berhubungan dengan alat disintegration tester, dissolution tester dan hardness tester dalam menentukan sifat fisik dari sediaan tablet. Jadi, friability tester adalah alat yang digunakan untuk melakukan uji kerapuhan tablet. Berikut ini adalah gambar friability tester:
Apa itu uji kerapuhan tablet ?
Uji kerapuhan atau uji friabilitas adalah pengujian kendali mutu untuk bentuk sediaan tablet sesuai standar resmi yang dijelaskan dalam farmakope. Pengujian kerapuhan ini juga merupakan suatu teknik untuk menentukan kekuatan fisik tablet ketika tablet tersebut mengalami gesekan atau getaran. Dengan kata lain, uji kerapuhan dapat menentukan seberapa besar tekanan mekanis yang dapat ditanggung tablet selama pembuatan, pengiriman, dan penanganannya secara keseluruhan.
Ternyata, kerapuhan tablet dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya ;
- Bentuk dan tampilan sediaan tablet
- Kekerasan atau ketahanan tablet
- Punch atau pengemasan yang kurang baik
- Jumlah bahan pengikat yang digunakan
- Jumlah kadar air dari granul tablet.
Lalu, sebenarnya fungsi friability tester itu untuk apa sih ?? Mari kita lanjut ke pembahasan dibawah ini.
Fungsi Friability Tester
Seperti yang sudah di bahas pada point diatas, fungsi friability tester ini adalah untuk menguji keregasan atau kerapuhan sediaan tablet. Pada dasarnya, pembuatan sediaan obat dalam bentuk apapun harus dalam keadaan baik dan memiliki kualitas yang bagus. Bayangkan saja, jika tablet yang dibuat mudah rapuh dan hancur itu akan menyebabkan tablet tersebut tidak layak untuk dipasarkan. Walaupun sebenarnya pada saat pembuatan tablet menggunakan gelatin sebagai bahan pengikat, tapi pengujian kerapuhan atau keregasan ini harus tetap dilakukan.
Penggunaan Friability tester ini sering digunakan di laboratorium farmasi dan industri farmasi. Seperti apa penggunaannya ? Berikut penjelasannya.
Penggunaan Friability Tester di Laboratorium Farmasi
Pada point ini, yang dimaksud laboratorium farmasi itu salah satu lab yang ada di kampus ya. Biasanya, para mahasiswa akan menjalankan praktikum yang berhubungan dengan pengujian tablet. Kalau waktu jaman penulis kuliah sih, nama mata kuliah nya “Teknik sediaan tablet”. Disana mahasiswa akan membuat sediaan tablet lalu diuji salah satunya menggunakan friability tester.
Cara pengujiannya, anda hanya memasukkan sediaan tablet ke dalam drum pemutar friability tester lalu alat tersebut akan berputar secara otomatis setelah dihidupkan. Pada saat berputar, tablet tersebut akan jatuh selama waktu yang sudah ditentukan. Nah, dari sana anda bisa melihat keadaan sediaan tablet yang sudah diuji. Friability tester ini sangat penting dalam bidang farmasi karena mempengaruhi distribusi ukuran partikel granul, yang mempengaruhi kompresibilitas tablet, variasi berat tablet, dan kemampuan alir granul.
Penggunaan Friability Tester di Industri
Sebenarnya, penggunaan friability tester di industri ini sama dengan yang di laboratorium kampus kok.. Tapi, penggunaan friability tester ini menjadi hal yang penting dalam menentukan sifat fisik sediaan tablet. Pengujian kerapuhan tablet berfungsi untuk mengamati ketahanan sediaan sebelum dilakukan pengemasan. Yang namanya industri, kalau buat suatu produk pastinya harus memiliki kualitas yang baik guys. Sediaan tablet harus tahan terhadap gerakan saat pengemasan dan pengiriman. Prosesnya dilakukan menggunakan drum berputar dengan penyekat, lalu tablet di jatuhkan berulang kali selama waktu tertentu.
Selain itu, friability tester di bidang industri juga digunakan untuk memastikan kekuatan fisik tablet yang tidak dilapisi dengan membandingkan berat sampel pada proses awal nya. Untuk hasil pengujian menggunakan friability tester, anda bisa melihat keadaan tablet setelah diputar. Jika sediaan tablet tetap utuh, berarti tablet tersebut memiliki ketahanan serta kualitas yang baik. Sedangkan jika keadaan tablet hancur atau terbelah, berarti tablet tersebut memiliki ketahanan yang rendah dan kualitas yang kurang sehingga akan dibuat ulang atau reformulasi lagi dengan jumlah bahan pengikat yang lebih tinggi.
Jenis Kerusakan Sediaan Tablet
Berbicara tentang kerapuhan tablet, itu adalah hal yang termasuk ke dalam kerusakan tablet. Apa saja sih jenis kerusakan tablet ?? Berikut ini beberapa jenis kerusakan sediaan tablet :
Sticking
Yang pertama ada sticking. Kerusakan tablet yang disebut sticking yaitu, sediaan menjadi lengket saat disimpan di atas wadah. Kalau sudah lengket begini, tablet tersebut tidak akan bisa dilakukan pengujian ya. Biasanya, hal ini terjadi karena kurangnya bahan lubrikan (pelicin) dalam obat tersebut. Bisa juga dikarenakan bahan granul yang lembab.
Cracking
Cracking adalah kerusakan tablet yang menyebabkan sediaan tersebut pecah dan terbelah. Kerusakan ini bisa diamati dengan adanya keretakan pada lapisan bawah atau atas tablet.
Mottling
Nah, mottling adalah kerusakan tablet yang ditimbulkan karena warna nya tidak merata. Kalau warna nya tidak seragam, itu akan membuat nilai tampilan tablet menurun guys. Hal ini disebabkan dari proses pencampuran bahan yang dilakukan sebentar saja serta bahan yang memiliki warna tidak bisa bersatu dengan bahan yang lainnya.
Capping
Nama lain capping adalah laminasi. Capping atau laminasi adalah keadaan dimana ada lapisan tablet yang terlepas dari seluruh bagiannya. Kerusakannya bisa dilihat ketika lapisan atas terpisah dengan lapisan bawanya. Jenis kerusakan ini terjadi karena kurangnya bahan pengikat pada saat pembuatan obatnya guys.
Picking
Selanjutnya, ada picking yaitu kerusakan yang ditandai dengan menempelnya sediaan tablet pada wadah dan terkikis. Picking ini dapat terjadi ketika anda menempelkan logo pada permukaan punch nya.
Chipping
Yang terakhir ada chipping. Kerusakan Chipping adalah keadaan sediaan tablet yang memiliki ketahanan rendah sehingga mudah rapuh dan hancur saat terkena gerakan atau gesekan. Penggunaan bahan pengikat yang kurang akan membuat tablet mudah hancur. Jenis kerusakan ini lah yang dapat diamati dengan alat friability tester.
Pasti diantara anda juga ada yang bertanya tanya, kenapa harus sediaan tablet yang diuji dengan alat friability tester ?
Jadi, sediaan tablet ini kan dibuat dalam bentuk yang kering dan tahan terhadap pemanasan. Nah, tablet itu sudah dilapisi dengan bahan lubrikan yang berfungsi untuk membuat tablet tidak meleleh. Selain itu, sediaan tablet juga terbentuk dari padatan yang kuat serta harus tahan terhadap kerapuhan dan kerusakannya. Sedangkan, kalau sediaan seperti kapsul yang mudah meleleh dan mudah larut itu tidak bisa di uji dengan friability tester. Karena kapsul tersebut akan menempel pada drum pemutar dari alat friability tester.
Setelah membahas fungsi friability tester dan jenis kerusakan pada tablet, kita lanjut bahas prinsip kerjanya yuk.
Bagaimana Prinsip Kerja Friability Tester ?
Baca juga : Konsultan Alat Laboratorium
Pada dasarnya, friability tester bekerja dengan menentukan kekuatan fisik dari sediaan tablet yang tidak dilapisi dan dikompresi saat terkena tekanan atau gesekan. Instrumen farmasi ini dibuat dengan drum pemutar berbahan plastik yang dipasang pada sumbu horizontal untuk menempatkan sampel tablet. Selama 4 menit atau 100 putaran, sejumlah tablet yang telah ditimbang sebelumnya ditempatkan dalam wadah plastik yang berputar pada 24-25 rpm. Jika satu tablet beratnya kurang dari 650 mg, berarti sekitar 6,5 g berat total harus diambil. Sedangkan jika tablet beratnya lebih dari 650 mg, maka yang harus diambil sebanyak 10 tablet.
Jenis Jenis Friability Tester
Sobat lab sudah tau belum?? Ternyata friability tester ini terdiri dari beberapa jenis yang sering digunakan di laboratorium atau industri farmasi. Jenis friability tester diantaranya ada Standard drum, Double drum dan triple drum. Berikut ini penjelasan dari masing masing jenis friability tester.
Standard Drum Friability Tester
Yang pertama adalah standard drum. Pada jenis ini, friability tester hanya memiliki satu drum pada bagian samping friability tester. Oleh karena itu, standard drum ini sering disebut sebagai “single drum friability tester”. Alat friability tester ini hanya dapat menguji satu kemasan sediaan tablet setiap waktunya. Jika anda punya beberapa tablet yang mau di uji, pasti akan membutuhkan waktu yang lama ketika menggunakaan standard atau single drum ini.
Double Drum Friability Tester
Sesuai dengan namanya “double” yang berarti dua. Double drum friability tester ini memiliki dua drum putar di sisi kanan dan kiri alat. Nah, double drum ini sangat cocok ketika anda ingin membandingkan dua kemasan sediaan tablet secara bersamaan. Penggunaan double drum ini juga akan membuat waktu pengujian menjadi efektif dan lebih cepat dibandingkan dengan single drum friability tester.
Triple Drum Friability Tester
Selanjutnya ada triple drum adalah salah satu jenis friability tester yang memiliki tiga drum di bagian samping alat dengan sejajar. Biasanya, triple drum friability tester ini digunakan untuk menentukan jumlah bahan pengikat pada masing masing sediaan tablet.
Six Drum Friability Tester
Yang terakhir ada six drum. Jenis friability tester ini memiliki enam drum sekaligus dalam satu alat. Wahhh. banyak sekali ya… Tentu saja, penggunaan friability tester jenis ini sangat berfungsi untuk mempersingkat waktu pengujian. Karena, anda bisa menguji 6 kemasan tablet secara bersamaan lho guys. Sudah dipastikan, six drum ini jauh lebih cepat prosesnya dibandingakan dengan single drum, double drum, dan triple drum.
Bagian Bagian dari Friability Tester
Dalam proses kerjanya, alat friability tester ini dibantu oleh beberapa bagian yang menjadi komponen penting. Bagian tersebut meliputi drum, control panel, knurled nut dan switch on/off.
Drum
Yang pertama ada drum. Bagian drum adalah komponen paling penting pada alat friability tester. Drum berada di bagian samping alat yang berfungsi sebagai tempat sediaan saat di uji. Saat dijalankan, drum akan berputar secara otomatis sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan. Umumnya, drum ini terbuat dari bahan plastik dan transparant yang dipasang secara horizontal.
Control Panel
Selanjutnya ada control panel. Oh iya, control panel ini biasa dikenal dengan LCD display lho… Pada bagian control panel akan menampilkan jumlah waktu, kecepatan serta informasi lainnya yang berhubungan dengan pengujian tersebut. Control panel ini terletak dibagian depan alat friability tester.
Knurled Nut
Pasti terdengar asing ya. Tapi, knurled nut ini merupakan bagian yang akan menahan drum saat berputar. Yaa bisa dibilang sebagai baut pengunci drum. Knurled nut ini akan melindungi drum sehingga dapat terpasang dengan tegak. Pastinya, bagian ini berada di samping drum.
Switch ON/OFF
Tombol ON/OFF adalah bagian paling umum pada setiap instrumen laboratorium. Umumnya, bagian ini berada di bagian samping atau belakang alat friability tester. Jika anda mau menyalakan alat, tekan tombol ON. Sedangkan tombol OFF berfungsi untuk mematikan alat setelah digunakan.
Cara Menggunakan Friability Tester
Tadi kan kita sudah membahas tentang pengertian, fungsi, prinsip kerja, jenisnya, dan bagian dari friability tester. Sekarang kita lanjut membahas cara menggunakan friability tester. Bagaimana sih cara menggunakannya ? Dibawah ini adalah cara menggunakan friability tester :
- Siapkan sediaan tablet yang akan di uji menggunakan friability tester. Jangan lupa timbang tablet terlebih dahulu.
- Pastikan kabel alat sudah terhubung di catu daya listrik.
- Masukkan sediaan tablet ke dalam drum friability tester dengan cara membuka penutup drum.
- Setelah tablet sudah ada di dalam drum, tutup kembali dan kunci dengan kuat agar tablet tidak keluar saat proses pengujian.
- Tekan tombol ON untuk menyalakan alat. Kemudian tekan tombol “START” pada control panel.
- Biasanya, pada pengujian awal, friability tester ini akan berputar sebanyak 100 putaran dalam waktu 4 menit. Kecepatannya pun sebanyak 25 rpm. Nanti, setelah waktunya habis, alat akan berhenti dengan sendirinya.
- Setelah selesai, keluarkan sediaan tablet yang ada di bagian drum dengan membuka penutupnya.
- Kemudian, timbang bobo tablet yang sudah di uji. Setelah itu, anda bisa membandingkan bobot tablet sebelum diuji dan setelah di uji.,
- Tekan tombol OFF untuk mematikan alat. Jangan lupa selalu bersihkan bagian dalam drum dari sisa sisa sediaan tablet.
Cara Perawatan Friability Tester
Ketika anda menggunakan alat laboratorium, anda juga harus merawat alat tersebut untuk mengurangi terjadinya kerusakan. Perawatan juga dilakukan untuk memperpanjang masa pakai suatu alat guys. Seperti pada gambar dibawah ini, adalah perawatan yang dilakukan untuk memperbaiki knurled nut.
Berikut ini beberapa perawatan yang dilakukan pada alat friability tester, diantaranya :
- Selalu bersihkan bagian dalam drum setelah digunakan. Anda bisa menggunakan tissue atau lap kering. Jika ada bahan obat yang menempel di drum, anda bisa menggunakan lap basah atau semprotkan alkohol ke bagian dalamnya.
- Selalu perhatikan knurled nut. Jangan sampai bagian ini menjadi karat, karena akan menghambat proses perputaran drum.
- Periksa kabel listrik yang terhubung. Jika terjadi korsleting, segera hubungi laboran.
- Kalibrasi sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
Kalibrasi Friability Tester
Anda sudah tau belum ? Kalibrasi ini adalah perawatn penting yang harus dilakukan pada alat friability tester. Jadi, kalibrasi adalah suatu upaya yang dilakukan untuk memastikan tingkat akurasi dari setiap alat. Dibawah ini adalah ilustrasi gambar saat kalibrasi friability tester:
Apa saja sih yang dilakukan saat kalibrasi alat friability tester ?
Proses Kalibrasi Alat Friability Tester
Pada saat kalibrasi, akan melibatkan beberapa hal seperti kalibrasi kecepatan (rpm), kalibrasi waktu (timer) dan kalibrasi jumlah hitungan. Caranya adalah :
- Pastikan bagian drum sudah bersih dan alat sudah terhubung dengan benar ke catu daya listrik.
- Anda bisa langsung menyalakan alat dengan menekan tombol ON.
- Saat menyala, drum akan berputar secara otomatis sesuai dengan posisi muatannya.
Cara kalibrasi kecepatan (rpm) pada alat friability tester
- Tekan tombol ON untuk menyalakan alat.
- Kemudian atur nilai kecepatan sebesar 25 rpm.
- Jalankan friability tester dalam waktu 4 menit. jangan lupa hitung dan catat jumlah putarannya ya.
- Kemudian, kecepatan rpm dihitung menggunakan rumus yang sudah ditentukan, yaitu rpm = jumlah putaran/4.
- Ulangi proses yang sama dengan kecepatan berbeda seperti 50 rpm dan 100 rpm.
Kalibrasi waktu (timer) pada alat friability tester
- Nyalakan alat dengan menekan tombol ON.
- Lalu, atur waktu (timer) pada control panel selam 4 menit.
- Ketika friability tester beroperasi, amati waktu yang ditunjukkan dari mesin dan stopwatch.
- Catat waktu kalibrasinya.
- Anda bisa mengulangi proses kalibrasi waktu sebanyak 8 – 12 kali.
Cara kalibrasi hitungan alat friability tester
- Nyalakan alat, pastikan sudah tersambung ke catu daya.
- Atur jumlah hitungan pada control panel sebanyak 100.
- Ketika alatnya beroperasi, amati hitungannya dan catat angkanya.
- Ulangi proses kalibrasi ini dengan jumlah hitungan yang berbeda.
Anda tau tidak? ternyata ada alat laboratorium lain yang juga berfungsi untuk menguji kekerasan tablet yaitu hardness tester. Lalu apa perbedaan dari friability dengan hardness tester ?? Yuk kita bahas
Perbedaan Friability Tester dengan Hardness Tester
Umumnya, friability tester akan menentukan jumlah hilangnya bobot dari permukaan tablet. Ketika menggunakannya, anda bisa melihat berapa banyak tablet tersebut kehilangan berat yang terjadi selama pengangkutan dan penanganan atau untuk menentukan kekuatan fisik tablet . Sedangkan, hardness tester ini digunakan untuk memeriksa titik putus dan integritas struktural bentuk sediaan tablet, serta untuk menentukan bagaimana perubahannya selama penyimpanan, transit, pengemasan, dan kondisi penanganan sebelum digunakan. Berikut ini beberapa point yang menjadi perbedaan antara friability tester dengan hardness tester.
|
Friability Tester |
Hardness Tester |
| Mampu menentukan kemampuan tablet untuk menahan kerusakan selama pembuatan, transportasi distribusi, dan penanganan. | Dapat menentukan perlunya penyesuaian tekanan pada mesin kompresi tablet. |
| Mampu mengetahui jumlah bobot yang hilang selama pengangkutan dan pengemasan. | Digunakan dalam pembuatan, pengemasan, dan pengiriman untuk menahan guncangan pada sediaan tablet. |
| Digunakan sebagai tes tambahan untuk tablet yang tidak dilapisi/dikompresi selain kekerasan. | Dapat mengatur disintegrasi tablet karena kekerasan dapat mempengaruhi disintegrasi. |
| Digunakan setelah proses pembuatan tablet. | Digunakan untuk memastikan penerimaan konsumen. |
Kelebihan dan Kekurangan Friability Tester
Bentuk, kualitas, dan formulasi sediaan tablet merupakan penilaian dan evaluasi yang komprehensif dari sifat kimia, fisik, dan bioavailabilitas tablet. Ada beberapa kelebihan serta kekurangan dari alat friability tester, yaitu :
Kelebihan Menggunakan Friability Tester
- Pengujian menggunakan alat ini digunakan dalam industri farmasi atau penelitian untuk memberi tahu kita bagaimana tablet memiliki daya tahan selama proses pengemasan dan transit.
- Membantu dalam konsistensi dan reproduktifitas produk dalam produksi batch-to-batch.
- Menentukan kualitas produk farmasi.
- Sesuai standar farmakope seperti USP, BP, dan IP digunakan dalam penelitian dan pengembangan sebagai perspektif peraturan.
- Tidak perlu pengulangan. Berapa sampel tablet diperiksa sekaligus sehingga hasilnya diberikan sekaligus.
- Instrumen otomatis dan mudah digunakan sehingga tidak perlu seorang ahli untuk menanganinya.
- Salah satu alat tercanggih yang menyediakan stop count otomatis yang telah dirancang sebelumnya.
Kekurangan Menggunakan Friability Tester
- Drum friability harus ditangani dengan hati-hati karena bahannya.
- Perlu sering di kalibrasi seperti pelurusan drum, penghitungan, dan lain lain.
- Hanya dapat berfungsi untuk tablet yang dikompresi atau tidak dilapisi.
- Prosesnya lambat, butuh waktu untuk menyelesaikannya.
Brand atau Merk Friability Tester
Penulis ingin merekomendasikan salah satu brand yang telah memproduksi alat friability tester, yaitu “Copley”. Brand copley ini berasal dari United Kingdom yang membuat friability tester dengan berbagai tipe. Selain itu, ada juga nih beberapa brand lainnya yang ikut memproduksi alat friability tester, di antaranya :
- Erweka
- Roche
- Veego
- Nanbei
- Olabo
Spesifikasi Friability Tester
Pada point di atas kan penulis sudah merekomendasikan brandnya, sekarang kita ketahui juga yuk spesifikasi friability tester dari brand Copley.
|
Harga Friability Tester
Alat friability tester ini tergolong cukup mahal guys. Beberapa distributor alat laboratorium terlah menjualnya dengan harga yang bervariasi, salah satunya PT. Andaru Persada Mandiri. Distributor ini menjual alat friability tester dari brand Copley dengan harga Rp. 100.000.000 – an. Tapi, harga yang di tawarkan termasuk harga yang murah lho… Karena, anda akan mendapat kan pelayanan training penggunaan alat, kalibrasi, service dan perbaikan jika dibutuhkan.
Ada juga nih daftar harga rata rata friability tester tahun 2022 yang sudah penulis rangkum dari beberapa distributor pada marketplace, yaitu :
| Jenis Friability Tester | Harga Friability Tester |
| Single drum friability tester | Rp. 15.000.000 – Rp. 50.000.000 |
| Double drum friability tester | Rp. 40.000.000 – Rp. 100.000.000 |
| Triple drum friability tester | Rp. 90.000.000 – RP. 140.000.000 |
| Six drum friability tester | RP. 120.000.000 – RP. 180.000.000 |
Daftar harga diatas bisa menjadi referensi anda juga ketika sedang mencari informasi seputar harga fraibility tester. Harga tersebut bisa berubah ubah tergantung kebijakan dari masing masing distributor nya.
Tempat Jual Friability Tester
Anda bisa membeli alat friability tester ini di distributor alat laboratorium resmi seperti PT. Andaru Persada Mandiri. Selain itu, instrumen laboratorium alat friability tester ini juga sudah banyak dipasarkan online di beberapa marketplace seperti shopee, tokopedia, bukalapak dan masih banyak lagi.
FAQ Tentang Friability Tester
Dibawah ini ada beberapa pertanyaan beserta jawabannya tentang alat friability tester yang sudah penulis rangkum dari pembahasan diatas, diantaranya :
Apa itu friability tester ?
Friability Tester adalah suatu alat atau instrumen laboratorium yang digunakan untuk menguji daya tahan tablet berupa ketahanannya terhadap gesekan dan pergerakan yang dapat menimbulkan kerapuhan.
Apa fungsi dari friability tester ?
Alat friability tester berfungsi untuk menguji keregasan atau kerapuhan sediaan tablet.
Bagaimana prinsip kerja friability tester ?
Instrumen friability tester bekerja dengan mementukan kekuatan fisik dari sediaan tablet yang tidak dilapisi dan dikompresi saat terkena tekanan atau gesekan. Instrumen farmasi ini dibuat dengan drum pemutar berbahan plastik yang dipasang pada sumbu horizontal untuk menempatkan sampel tablet. Selama 4 menit atau 100 putaran, sejumlah tablet yang telah ditimbang sebelumnya ditempatkan dalam wadah plastik yang berputar pada 24-25 rpm
Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kerapuhan tablet ?
- Bentuk dan tampilan sediaan tablet
- Kekerasan atau ketahanan tablet
- Punch atau pengemasan yang kurang baik
- Jumlah bahan pengikat yang digunakan
- Jumlah kadar air dari granul tablet.
Bagaimana cara melakukan kalibrasi kecepatan (rpm) pada alat friability tester ?
- Tekan tombol ON untuk menyalakan alat.
- Kemudian atur nilai kecepatan sebesar 25 rpm.
- Jalankan friability tester dalam waktu 4 menit. jangan lupa hitung dan catat jumlah putarannya ya.
- Kemudian, kecepatan rpm dihitung menggunakan rumus yang sudah ditentukan, yaitu rpm = jumlah putaran/4.
- Ulangi rpsoes yang sama dengan kecepatan berbeda seperti 50 rpm dan 100 rpm.
Bagian bagian apa saja yang terdapat pada alat friability tester ?
- Drum
- Knurled nut
- Switch ON/OFF
- Control Panel
Bagaimana cara menggunakan friability tester ?
- Siapkan sediaan tablet yang akan di uji menggunakan friability tester. Jangan lupa timbang tablet terlebih dahulu.
- Pastikan kabel alat sudah terhubung di catu daya listrik.
- Masukkan sediaan tablet ke dalam drum friability tester dengan cara membuka penutup drum.
- Setelah tablet sudah ada di dalam drum, tutup kembali dan kunci dengan kuat agar tablet tidak keluar saat proses pengujian.
- Tekan tombol ON untuk menyalakan alat. Kemudian tekan tombol “START” pada control panel.
- Biasanya, pada pengujian awal, friability tester ini akan berputar sebanyak 100 putaran dalam waktu 4 menit. Kecepatannya pun sebanyak 25 rpm. Nanti, setelah waktunya habis, alat akan berhenti dengan sendirinya.
- Setelah selesai, keluarkan sediaan tablet yang ada di bagian drum dengan membuka penutupnya.
- Kemudian, timbang bobo tablet yang sudah di uji. Setelah itu, anda bisa membandingkan bobot tablet sebelum diuji dan setelah di uji.,
- Tekan tombol OFF untuk mematikan alat. Jangan lupa selalu bersihkan bagian dalam drum dari sisa sisa sediaan tablet yang rapuh.
Perawatan apa saja yang dilakukan pada alat friability tester ?
- Selalu bersihkan bagian dalam drum setelah digunakan. Anda bisa menggunakan tissue atau lap kering. Jika ada bahan obat yang menempel di drum, anda bisa menggunakan lap basah atau semprotkan alkohol ke bagian dalamnya.
- Selalu perhatikan knurled nut. Jangan sampai bagian ini menjadi karat, karena akan menghambat proses perputaran drum.
- Periksa kabel listrik yang terhubung. Jika terjadi korsleting, segera hubungi laboran.
- Kalibrasi sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
Apa saja kelebihan friability tester ?
- Pengujian menggunakan alat ini digunakan dalam industri farmasi atau penelitian untuk memberi tahu kita bagaimana tablet memiliki daya tahan selama proses pengemasan dan transit.
- Membantu dalam konsistensi dan reproduktifitas produk dalam produksi batch-to-batch.
- Menentukan kualitas produk farmasi.
- Sesuai standar farmakope seperti USP, BP, dan IP digunakan dalam penelitian dan pengembangan sebagai perspektif peraturan.
- Tidak perlu pengulangan. Berapa sampel tablet diperiksa sekaligus sehingga hasilnya diberikan sekaligus.
- Instrumen otomatis dan mudah digunakan sehingga tidak perlu seorang ahli untuk menanganinya.
- Salah satu alat tercanggih yang menyediakan stop count otomatis yang telah dirancang sebelumnya.
Berapakah harga friability tester tahun 2022 ?
Untuk tahun 2022, harga friability tester berkisar Rp. 15.000.000 – Rp.180.000.000. Harga tersebut bervariasi, tergantung dari jenis, brand dan spesifikasinya.
Dimana kita bisa membeli alat friability tester ?
Anda bisa membeli friability tester di distributor alat laboratorium resmi seperti PT. Andaru Persada Mandiri . Selain itu, anda juga bisa membelinya di beberapa aplikasi marketplace seperti shopee, tokopedia, bukalapak, dan masih banyak lagi.
Penulis : FR
Sebagai informasi tambahan, PT. Andaru Persada Mandiri adalah distributor alat laboratorium yang menyediakan solusi lengkap kebutuhan alat laboratorium. Bagi anda yang membutuhkan alat laboratorium bisa mengunjungi alamat googlemaps, menghubungi kami via whatsapp 087777277740 atau telepon 0251-7504679. Link brand dan produk alat laboratorium tersedia pada tautan : List Brand Alat Laboratorium
Demikian pembahasan tentang Friability Tester, yang berisi Pengertian Friability Tester, Fungsi Friability Tester, Prinsip Kerja Friability Tester, Jenis Friability Tester, Bagian Dari Friability Tester, Cara Menggunakan Friability Tester, Cara Merawat Friability Tester, Spesifikasi friability tester, Harga Friability Tester dan Tempat Jual Friability Tester. Jika berkenan silahkan mengisi kolom komentar, sekian dan terima kasih.
