Untuk Siapa Saja Vaksinasi Dosis Ketiga?

Untuk Siapa Saja Vaksinasi Dosis Ketiga? – Vaksinasi dosis ketiga yang diadakan di Indonesia saat ini kabarnya tidak diperuntukkan untuk umum, melainkan untuk para tenaga kesehatan atau yang berhubungan langsung dengan pasien covid-19. Seperti apa penjelasannya? Yuk simak ulasannya berikut ini.

vaksinasi-dosis-ketiga-apm
Untuk Siapa Saja Vaksinasi Dosis Ketiga?

Vaksinasi Dosis Ketiga

Beberapa waktu lalu, terdapat kabar mengenai pemberian vaksin dosis ketiga di Indonesia. Ya, vaksin yang juga disebut sebagai vaksin booster ini dilaksanakan untuk untuk mengejar target herd immunity. Bahkan tahap pertama suntikan vaksin Covid-19 dosis ketiga sudah dijalankan. Hal ini disampaikan langsung oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi.

Penerima tahap pertama vaksin dosis ketiga ini adalah para nakes yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 setiap harinya. Vaksinasi dosis ketiga ini pertama kali dilakukan kepada para nakes di RSCM Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). Vaksin jenis apa yang digunakan untuk vaksinasi dosis ketiga?

Vaksin yang digunakan adalah jenis vaksin Moderna. Seperti yang kita tahu, vaksin Moderna tersebut telah mendapatkan izin penggunaan darurat (Emergency Use Authorization) resmi dari Badan POM pada Jumat, 2 Juli 2021.

Vaksinasi Dosis Ketiga Untuk Tenaga Kesehatan (Nakes)

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, vaksin Moderna ini akan diberikan untuk para tenaga kesehatan di seluruh Indonesia. Untuk melakukan vaksinasi ketiga ini, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi :

  1. Tenaga kesehatan Sudah disuntik dosis pertama dan dosis kedua
  2. Memiliki jeda waktu selama 3-6 bulan sebelum menjalani vaksinasi dosis ketiga.

Menurut data yang dilansir dari CDC Data dari Pusat Pencegahan dan Perlindungan Penyakit AS (CDC) menyebutkan bahwa vaksin dosis ketiga sebaiknya diberikan untuk orang dengan kondisi berikut:

  1. Pasien yang menerima perawatan kanker aktif.
  2. Individu yang sedang mengalami transplantasi organ.
  3. Individu transplantasi sel induk baru-baru ini.
  4. Seseorang dengan infeksi HIV lanjut atau tidak diobati.
  5. Pasien dengan defisiensi imun sedang atau berat.
  6. Pasien yang dirawat dengan obat-obatan yang menekan sistem kekebalan tubuh.

Jadi, kesimpulannya pemberian vaksinasi ketiga ini tidak boleh sembarangan ya sobat. Bagi para tenaga kesehatan pun, perlu melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Untuk anda yang sedang membaca artikel ini, jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dan menerapkan 5M ya, yakni mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan.

Baca Juga : Fakta dan Manfaat dari Nilai CT Value

Jika anda memiliki kebutuhan terkait alat laboratorium yang digunakan sebagai covid solutionPT Andaru Persada Mandiri sebagai distributor alat laboratorium  juga menyediakan berbagai kebutuhan tersebut. Untuk pertanyaan dan diskusi lebih lanjut, bisa hubungi WhatsApp : +6287777277740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat kami sertakan di googlemaps.

Ditulis Oleh : DNA

Sumber dan Referensi : Pusat Pencegahan dan Perlindungan Penyakit AS (CDC)

Sampai disini dulu artikel mengenai ” Untuk Siapa Saja Vaksinasi Dosis Ketiga?  “. Bagaimana menurut anda? Apakah ada diantara anda yang pernah menggunakan daun eucalyptus ini? Bagi yang sudah sudah, boleh bagikan pendapatnya di kolom komentar ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Konten dalam website ini memiliki hak cipta, verifikasi untuk izin penggunaan.
WhatsApp chat