Cegah Pemalsuan Data Covid-19 dengan Sistem NAR – Halo sobat laborians, bagaimana kabarnya? Semoga anda semua sehat selalu ya. Indonesia kini memiliki sistem yang bisa digunakan untuk mencegah pemalsuan hasil tes data covid-19. Sistem ini dinamakan NAR atau New All Record. Apa itu New All Record? Nah untuk mengetahui jawabannya, kita simak penjelasannya berikut ini ya.
Mengenal Sistem NAR
Sistem NAR. Apa itu sistem NAR? Ada yang sudah mendengar mengenai sistem NAR ini?
Sistem NAR adalah singkatan dari New All Record yang merupakan sistem data base kesehatan milik Kementerian Kesehatan Indonesia yang berfungsi untuk mencatat seluruh hasil tes dari PCR dan Antigen dari berbagai laboratorium, klinik hingga rumah sakit yang berada di bawah naungan Kementerian Kesehatan. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan nomor 4642/2021 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pemeriksaan Corona Virus Disease 2019, laboratorium yang menjadi tempat pemeriksaan tersebut harus memenuhi syarat Laboratorium Bio Safety Level 2 (BSL 2). Laboratorium Bio Safety Level 2 adalah laboratorium yang digunakan untuk mendukung upaya penanganan pandemi covid-19 saat ini. Terbatasnya laboratorium BSL-2 di beberapa daerah juga menyebabkan lamanya pengujian pada sampel covid-19. Ada beberapa kendala yang menyebabkan BSL 2 langka di beberapa daerah, yakni disebabkan oleh kendala waktu dan jarak, dan daerah yang membutuhkan waktu untuk mengirim sampel dari satu rumah sakit ke rumah sakit membutuhkan waktu. Lantas, apa keuntungan dan cara kerja dari sistem NAR?
Cegah Pemalsuan Data Covid-19 dengan Sistem NAR
Sistem NAR ini memiliki beberapa keuntungan, salah satunya adalah hasil swab PCR atau antigen milik anda nantinya akan diakui dan diterima jika membutuhkan beberapa akses di fasilitas publik, diantaranya seperti terminal, bandara hingga fasilitas publik lainnya yang membutuhkan barcode pada hasil pemeriksaan PCR untuk perjalanan.
Tak hanya itu, dengan sistem New All Record atau NAR ini tentu saja dapat membantu untuk mencegah pemalsuan pada hasil swab PCR dan antigen. Sehingga, diharapkan tidak ada lagi masyarakat yang dapat memalsukan bukti atau tanda surat PCR ini. Karena jika terbukti memalsukan, hal tersebut dapat merugikan banyak pihak, mulai dari diri sendiri, petugas hingga lingkungan sekitar. Bagi anda yang pernah mendapati kasus pemalsuan data covid-19 dengan sistem New All Record, boleh bagikan pengalamannya di kolom komentar ya.
Untuk anda yang saat ini sedang dalam kondisi sehat, jangan lupa untuk selalu terapkan protokol kesehatan 5M, yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Baca Juga : Gejala Corona Varian Delta Plus
Jika anda memiliki kebutuhan terkait alat laboratorium yang digunakan sebagai covid solution, PT Andaru Persada Mandiri sebagai distributor alat laboratorium juga menyediakan berbagai kebutuhan tersebut. Diantaranya, ada biosafety cabinet, alat PCR, hingga reagen pcr. Untuk pertanyaan dan diskusi lebih lanjut, bisa hubungi WhatsApp : +6287777277740 atau Tel : (0251) 7504679. Link alamat kami sertakan di googlemaps.
Ditulis Oleh : DNA
Sampai disini dulu artikel mengenai ” Cegah Pemalsuan Data Covid-19 dengan Sistem NAR “. Bagaimana menurut anda? Boleh bagikan pendapatnya terkait artikel ini di kolom komentar ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Semangat terus sobat laborians!
